Jaran dalam Bahasa Sasak berarti kuda. Dinamakan air terjun Jaran Kurus karena terdapat batu di atas tebing yang berbentuk seperti punggung kuda. Menurut kepercayaan orang tua, di air terjun jaran kurus terdapat sebuah gua yang konon merupakan portal yang bisa tembus ke Pulau Bali. Air terjun jaran kurus, jaran berarti kuda kurus berarti kurus. Air terjun jaran kurus merupakan air terjuan yag dianggap oleh masyarakat setempat yaitu punggungan batu yang berbentuk pungguang kuda jika diloihat dari beberapa sudut dari Kawasan iar terjun ini dan memang bentuk punggunagn ini terbentuk secara alami atau secara proses gelogis. Air terjun ini merupakan ir terjun yang ke 3 dari dessa pakuan dari 5 air terjuan yang berda di desa pakuan. Dimana air terjun ini adalah air terjun yang paling pendek dari tingkat ketinggiannya, air terjun ini mempunyai keindahan yang masih alami dan terjaga keindahannya karena Kawasan ini masih asri dan hijau. Ada beberapa larangan Ketika ingin menikmati ari terjun ini dimana orang-orang tidak diperbolehkan mengucapkan kata kata kotor atau melakukan zina di tempat ini. Dikarenakan sesuatau hal bisa saja terjadi kepada orang yang melanggar aturan tersebut. Air terjun ini memiliki keunikan diatas air terjunnya diaman ada batu yang sangat besar yang berada diatas aur terjunnnyadiaman batu itu disebut batu BANDE. Batu bande adalah sebuah batu besar yang menyangga dengan batu penyangga yang sangat kecil, karena batu itu dianggap oleh masyarakat setempat yang diamana batu besar itu seperti dipikul oleh batuk kecil dan memiliki aura yang sangat mistis menurut masyarakat setempat.
Untuk struktur geologi air terjun jaran kiurus terdapat bebatuan yang berukuran besar yang berbentuk punggung kuda, hal tersebut menandakan loksi tersebut merupakan arus dari aliran lava letusan gunung samalas yang terjadi pada tahun 1257 dan terus tergerus sehingga terbentuk seperti punggung kuda.
Tags
Wisata Alam